Pembahasan Surat ke-1:
Surat Al Faatihah, Ayat ke-1, Kalimah ke-3
بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ
ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm, al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn, ar-raḥmānir-raḥīm, māliki yaumid-dīn, iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn, ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm, ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn.
Artinya:
1. Dengan menyebut nama Allah : بِسْمِ ٱللَّهِ
Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang : ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
2. Segala puji bagi Allah : ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ
Tuhan semesta alam : رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ
3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang : ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
4. Yang menguasai di Hari Pembalasan : مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
5. Hanya Engkaulah yang kami sembah : إِيَّاكَ نَعْبُدُ
dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan : وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus : ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
7. (yaitu) Jalan orang-orang yang : صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ
telah Engkau beri nikmat kepada mereka : أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ
bukan (jalan) mereka yang dimurkai : غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ
dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat : وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
Pembahasan Kata ٱلرَّحْمٰنِ
Meskipun baru dua kata yaitu بِسْمِ dan اللهِ, ternyata sudah banyak juga kaidah bahasa Arab yang awak pelajari.
1. Huruf (حَرْفٌ) yang sudah kita bahas sbb:
1.1. Mabaaniy (مباني) yaitu huruf pembentuk kata disebut juga huruf hijaiyah, terdiri dari:
- 'illah (علّة) yaitu huruf lemah atau penyakit ( ا ، ي ، و)
- shahih (صحيح) yaitu huruf hijaiyaih selain alif yaa' dan waaw.
1.2. Ma'aaniy (معاني) yaitu huruf yang mempunyai ma'na, terdiri dari (baru satu yang kita bahas):
- jar (جرّ) yaitu huruf yang mengkasrahkan kata setelahnya.
2. Isim (إسم) yang sudah kita bahas sbb:
- اسْمِ dan اللهِ termasuk dalam kategori isim majrur (مجرور) yaitu isim yang dikasrahkan (ـــِــ)
- اسْمِ juga disebut isim nakhirah (نكرة) yaitu isim yang belum jelas penunjukannya.
- lafazh al-jalaalah اللهِ disebut isim ma'rifah (معرفة) yaitu isim yang sudah jelas penunjukkannya.
- lafazh al-jalaalah اللهِ juga merupakan isim mudhaf ilaih (مُضَاف إِلَيْه) yaitu isim yang ma'rifah setelah isim nakhirah.
3. Fi'il (فعل) yang sudah kita bahas sbb:
- maadiy ( مَاضِي ) atau Kata Kerja Lampau. Akar kata اسْمِ adalah سَمَوَ (dia laki2 telah meninggikan) yang merupakan fi'il maadiy. Sementara baru satu jenis fi'il yg kita bahas.
Ini kata bahasa Arab hari ini;
Q001001003
1.0. indek = Q001001003
1.1. no surat = 1
1.2. no ayat = 1
1.3. no kalimat = 3
2.0. Qur'anic = ٱلرَّحْمٰنِ
2.1. Tarjamah = yang Maha Pemurah
2.2. Jenis kalimat = إسم
3.0. Awalan1 = ال
3.1. Tarjamah = yang
3.2. Jenis kalimat = حرْف
3.3. Awalan2 =
3.6. Awalan3 =
4.0. Sisipan1 =
4.3. Sisipan3 =
5.0. Akhiran1 =
5.3. Akhiran2 =
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = رَحْمَان
6.1. Tarjamah = pengasih, penyayang
6.2. Jenis kalimat = إسم
7.0. Akar kalimat = رَحِمَ
7.1. Tarjamah = (dia laki-laki telah) mengasihi, menyayangi
7.2. Jenis kalimat = فعل
Kata ٱلرَّحْمٰنِ adalah isim ma'rifah. Salah satu cara untuk menandakan suatu kata isim atau bukan adalah bila diawali dengan alif lam (ال).
Huruf bermakna alif lam (ال) - disebut juga alim lam ma'rifah - pada kata ٱلرَّحْمٰنِ adalah alif lam syamsiyah (الشمسيه) karena huruf hijaiyah setelah alif lam adalah huruf syamsiyah yaitu raa' (ر). Hukum tajwid atau cara membaca alif lam ini (syamsiyah) tidak dibacakan melainkan dileburkan kepada huruf setelahnya, sehingga huruf raa' (ر) bertasydid (رّ).
Kata ٱلرَّحْمٰنِ majrur (kasrah pada ـنِ ) karena merupakan shifat (صِفَة) dari lafazh al-Jalaalah اللهِ.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar