Kejernihan
Hati
Siapa
sich yang gak ingin memiliki hati yang jernih? Bahkan penjahatpun kalau sedang
betul-betul sadar, sangat amat merindukan kebersihan prilaku dan sangat-sangat
menyesali perbuatan jahatnya. Walaupun kalau sedang tidak sadar balik jahil
lagi.
Ingiiiiiiin….
Sekali memiliki hati yang jernih dan bersih. Ya Allah. Jernih dari
perasaan-perasaan yang tidak meningkatkan kualitas pribadiku, jernih dari
kecongkakan dan kesombongan duniawi yang sangat amat tidak layak disandang.
Bersih dari kedangkalan jiwa dan mudahnya tersinggung karena gunjingan orang
lain yang sama sekali tidak penting. Bersih dari ria.
Bukan
berarti tidak boleh sakit hati ataupun sedih. Boleh sakit hati, boleh sedih,
tapi sebentar saja.
Aku
belum bisa menjaga hatiku, aku belum bisa sekuat-kuatnya berjuang berperang
melawan nafsuku. Bergejolak jiwaku, berperang hatiku melawan sang nafsu. Tapi
itu belum kaffah. Subhanallah, kaffah, betapa ingin hatiku menjalaninya secara
kaffah. Semoga Engkau melebarkan jalan dan menganugerahkan kekuatan itu untukku
ya Robb.
Jika
waktunya datang hatiku tersakiti, apakah itu dari ucapan teman-temanku yang
tidak suka dengan sikapku atau dari sikap teman-teman yang tidak suka kata-kata
yang kuucapkan, kadang aku lupa bahwa rasa sakit itu juga Allah yang
mengizinkannya hadir. Dan terutama jika aku membiarkan rasa sakit itu menyentuh
hatiku.
Jika
saja setiap teguran itu hadir, besar maupun kecil, dan aku langsung ingat bahwa
itu adalah cara Allah membersihkan kesalahan dan dosaku, cara Allah meningkatkan
kecintaanku padaNya. Akan pasti terasa nikmat menjalaninya, terasa damai hatiku
merasakannya. Tapi aku terlalu sering membiarkan emosiku yang hadir di awal
teguran itu datang, baru kejernihan hatiku yang berkilauan itu menenangkan
jiwa. Memerah dulu wajahku baru aku ingat rahmatMu. Duch..
Andai
kejernihan hati itu mendahului segalanya, semakin cepat besarlah kecintaanku
padaMu ya Allah.
Robb,
semoga Engkau mengijabah permohonanku, untuk menjadikanku hambaMu yang jernih
hati. Amien.
Rawamangun
230908,
04.46
Tidak ada komentar:
Posting Komentar